Sosok #Memesonaitu Setidaknya Memiliki 8 Kriteria Ini. Pernahkah kamu bertemu dan langsung terpesona dengan seseorang yang memesona?
Ada sesuatu dalam diri mereka, dan aku sangat yakin, pasti
kamu, kamu dan kamu amat berharap, ingin
berada di dekat mereka, senantiasa.
Berkhayal bisa mendengar setiap perkataan bijak mereka dan
jika mungkin mengikuti mereka ke mana saja di muka bumi ini, merekam tingkah
lakunya, karena mereka begitu memesona.
Untuk beberapa orang, menjadi sosok memesona tak perlu melakukan
apa-apa karena sudah memilikinya secara alami.
Namun sebaliknya perlu usaha untuk mendapatkannya bagi sebagian orang, bahkan perlu jatuh bangun melalui serangkaian proses untuk mendapatkannya.
Namun sebaliknya perlu usaha untuk mendapatkannya bagi sebagian orang, bahkan perlu jatuh bangun melalui serangkaian proses untuk mendapatkannya.
Berikut kiat untuk tampil lebih memesona itu setidaknya memiliki 8 kriteria sebagai berikut:
1. Respek
Respek bukan hanya terhadap orang lain tetapi juga harus dimulai dengan
respek kepada diri sendiri.
Bagaimana memulai respek terhadap diri sendiri?
-
Menerima diri kita dengan segala kelebihan dan
kekurangan
-
Mengingat bahwa setiap diri itu unik
-
Menghindari perilaku yang merusak diri
-
Memiliki rasa malu
-
Menjaga nama baik
Sedangkan respek terhadap orang lain, bisa kita mulai dari:
-
Memahami karakter oran lain
-
Bersikap empati
-
Fokus pada kekuatan bukan kelemahan orang lain
-
Memberikan pujian dan teguran sesuai tempat dan
porsi
-
Membangun spirit hidup positif
2. Tidak mendominasi percakapan
Kebanyakan sosok memesona yang aku temui, meski sering mengajukan
pertanyaan namun jarang sekali mendominasi percakapan.
Mereka lebih suka mendengar dan memperhatikan lawan bicara dengan bahasa tubuh yang indah, melakukan kontak mata! C-A-T-A-T!
Mereka lebih suka mendengar dan memperhatikan lawan bicara dengan bahasa tubuh yang indah, melakukan kontak mata! C-A-T-A-T!
Tak pernah berbicara sambil sesekali melihat gadget!
Bahkan sering melihat tak ada gadget yang tampak di tubuh mereka terutama saat terlibat dalam pembicaraan.
3. Otentik
Yup. Kita tak perlu khawatir seperti merasa menjadi terdakwa saat
memberikan opini, karena para sosok memesona ini tidak akan pernah memberikan
penilaian apalagi tuduhan.
Kita akan merasa seperti mendapat pencerahan dari mereka, dan merasa aman berada di sekitarnya.
Ucapan mereka sangat berbobot dan otentik, tidak dibuat-buat. Kita merasa seperti diperhatikan dan dicintai!
Kita akan merasa seperti mendapat pencerahan dari mereka, dan merasa aman berada di sekitarnya.
Ucapan mereka sangat berbobot dan otentik, tidak dibuat-buat. Kita merasa seperti diperhatikan dan dicintai!
4. Integritas
Untuk yang satu ini sangat mudah mengenalinya. Sosok memesona tidak omdo
alias omong doang! Omongan mereka selalu dieksekusi dengan aksi.
Beberapa orang lebih suka mengatakan “akan” tetapi para sosok memesona selain mengatakan mereka langsung beraksi!
Baca juga : Berani Lebih Eksplorasikan Diri!
Beberapa orang lebih suka mengatakan “akan” tetapi para sosok memesona selain mengatakan mereka langsung beraksi!
Baca juga : Berani Lebih Eksplorasikan Diri!
5. Memesona di kesempatan pertama
Nah untuk yang ini memang didominasi dari tampilan fisik atau bahasa tubuh
ya. Seperti cara berpakaian, tersenyum, postur dan keharuman tubuh.
Berita baiknya, semua hal ini bisa dipelajari, diasah dengan latihan!
Berita baiknya, semua hal ini bisa dipelajari, diasah dengan latihan!
6. Mengingat nama dengan baik
Mendengar nama kita disebut merupakan hal terindah di dunia apalagi
disebut di tengah keramaian oleh seseorang yang memiliki nama besar. Rasanya sangat dihargai dan dianggap penting. Dan kita
merasa seperti menjadi bagian dari dirinya!
Bayangkan jika kita melakukan hal yang sama kepada setiap orang. Reputasi akan meningkat
dan kita semakin diingat.
7. Senang berbagi informasi diri
Menurut aku pribadi, Oprah Winfrey dengan acaranya yang inspiratif “Oprah
Show” adalah sosok selebiritis memesona.
Dalam acara ini Orpah kerap berbagi tentang informasi kehidupannya yang pribadi. Sejak menjadi korban pelecehan sekaligus cara mengatasi, membangun karir dan bisnis, menghadapi cemohan dan segala sepak terjangnya hingga sukses.
Dalam acara ini Orpah kerap berbagi tentang informasi kehidupannya yang pribadi. Sejak menjadi korban pelecehan sekaligus cara mengatasi, membangun karir dan bisnis, menghadapi cemohan dan segala sepak terjangnya hingga sukses.
Langkah ini adalah upaya untuk mendapatkan kepercayaan dari orang lain.
Tentu saja kita akan merasa spesial saat orang lain bercerita tentang
kehidupan pribadi yang sesuai porsi. Dan tanpa kita sadari kita telah memiliki
teman baru.
Baca juga : 9 Alasan Mulia Menulis Kisah Hidup Pribadi
Baca juga : 9 Alasan Mulia Menulis Kisah Hidup Pribadi
8. Selalu optimis dan mencintai kehidupan
Ini kesayanganku!
Paling suka dengan sosok optimis dan mencintai kehidupan!
Mereka sanggup menularkan kekuatan ke lingkungan. Bagai endemik yang bekerja sistematik. Bahkan mampu menularkannya sepanjang hari, setiap hari!
Mereka sanggup menularkan kekuatan ke lingkungan. Bagai endemik yang bekerja sistematik. Bahkan mampu menularkannya sepanjang hari, setiap hari!
Setiap hari kehidupan mereka dihiasi, dipenuhi dan diberkahi dengan
semangat. Semangat adalah energi!
Jadi,
kamu sudah miliki berapa dari 8 cara menjadi sosok #memesonaitu?
Hehe...bunda gak tau, tapi sejauh ini bunda selalu berusaha utk tidak mendominasi pembicaraan dan njadi pendengar yg baik dan gak pelit senyum serta selalu positive thinking, insya Allah kita akan bisa menjadi sosok yg memesonaitu. Sukses utk lombanya.
BalasHapusYuk, berlomba-lomba menjadi sosok memesona!
HapusKak Rooooos.. Dirimu sudah memesona sejak pertemuan pertama kitaaa. Tetaplah jadi yang memesona ya kak. Miss you kakaaak..
BalasHapusAwawaw... so sweet!
HapusYuk, kita sama-sama menuju ke sana.
Saling memotivasi ya...
jika ke 8 kriteria itu sdh bisa kita dapatkan, kita bisa tampil memesona ya mba....
BalasHapusTak diragukan lagi, Insya Allah.
Hapuskesan pertama kuncinya ya,MBak
BalasHapusIya, salah satu dari 8 kriteria.
HapusNo 6 susaah bingitss mbak buat aku 😥😢 udah berusaha mengingat namaa tp mesti aja susaah, dan harus bertemu berkali-kali baru inget 😁 sepakaat no 8 mbaak termasuk bangga menjadi diri sendiri atas keunikan dan keistimewaan yg dimiliki 😊 suksesss lombanyaa mbaak, lama nggak sowan ke sini 😁
BalasHapusSalah satu tips mengingat nama dengan mudah adalah pastikan mendengar dengan jelas nama orang tersebut saat berkenalan, alias fokus.
HapusCara lain adalah mengulang nama orang tersebut, dalam pembicaraaan.
Monggo di google tips lainnya \(^.^)/
Terima kasih sudi mampir di sini ya.
Kalau aku nilai diri sendiri termasuk 8 ini pasti kepedean tingkat tinggi y mba hahaha
BalasHapussebenarnya klo aku si tergantung situasi juga kapan bisa nampilin ini dan itu ^^
Setuju.
HapusMemang lebih afdol kalau orang lain yang menilai ya.
Mantaap tulisannya kak Ros, sangat memotivasi :D
BalasHapusKadang tanpa disadari kita semua punya keseluruh poin diatas, tapi bagiku pribadi kadang setengahnya pun sulit ..tergantung kondisi, situasi dan lawan bicara kak
Sungguh suatu keberkahan jika kita berkesempatan bertemu sosok memesona, kadang kala kita sedikit tak percaya bahwa kita mendapatkannya, dan mereka mampu menemukan hal-hal baik dari kita. Luar biasa ya!
Hapusharus bisa menyesuaikan diri ya dimanapun berada.. plus attitude baik penting banget dalam kehidupan sehari-hari :)
BalasHapusAttitude itu yang sering luput!
HapusPadahal ia segalanya, ya.
Wah kalau punya 8 kriteria di atas pasti semua orang bakal langsung terpesona deh ya mb. Paling saling dan suka sama orang yang respek satu sama lain. Karena apapun itu udah selayaknya kita saling menghargai, biar aura pesonanya jg terpancar
BalasHapusDijamin, mbak.
HapusJika sudah punya yang 8 ini, mantap surantap da!
Setujuuuu! Delapan kriteria ini memang bisa banget membuat seseorang terpancar pesonanya. Ulasannya menginsprasi banget, kak. :*
BalasHapusYuk saling berbagi dan menginspirasi, dear.
HapusBu ana kalo menurut kita, kita hanya punya beberapa kriteria ga sampai mencukupi 8 itu apa kita bisa tetep jdi sosok memesona
HapusPenulis di blog ini sudah memiliki 8 pesona tersebut. Itu sebabnya jadi salah satu blogger undangan Festival Krakatau 2016 lalu 😘
BalasHapusSo sweet!
HapusAduh... belum lah, masih jauuh... Belanda!
Hahaha...
Yuk semangat menuju ke sana.
Kalau aku suka yang no. 2 yaitu Tidak mendominasi percakapan hehe "#MemesonaItu Tidak mendominasi percakapan"
BalasHapusKunjungi juga yuk postingan aku di:
http://ikajuariah.blogspot.co.id/2017/05/memesonaitu-berani-beda-untuk-aspek.html
wah ini aku yang susah nih.... mengingat nama.... apalagi kalo di grup kan suka banyak orang dan blm ketemu muka sama sekali... jd suka menganggap semua orang yg ngomong itu sama kak. hiks....
BalasHapusYuk, latihan mengingat nama orang.
HapusLiat mbak ros aja udah memesona ����
BalasHapusLangsung, buru-buru ngaca. Hahaha...
HapusMengingat nama, ini yang masih susah untuk saya lakukan. Jika bertemu dengan orang-orang baru, belum juga sejam, udah lupa namanya.
BalasHapusSedang terus belajar supaya bisa menjadi sosok yang memesona😊
BalasHapusWah saya juga jadi pengen jadi seorang yang memesona 😍. Semoga bisa ya mba apalagi yang otentik itu, terkadang kita suka lbh dulu nyinyir daripada mendengarkan atau belum bisa mengemas bahasa
BalasHapusWah tipsnya keren. Bisa dipraktekan ni. Semoga menang ya
BalasHapusMenang apa nih?
HapusNomer 6 sangat penting bagi aku nih mba
BalasHapusYup, no 8 itu harus dijaga banget ya, harus selalu optimis dan mencintai kehidupan. Noted! Semoga selalu bisa menebarkan energi positif yang dimulai dari diri sendiri. Semangat!
BalasHapusSedih lom masuk kategori memesona aku susah ingat muka orang dan namanya, harus beberapa kali ketemu baru ingat
BalasHapusJudulnya susah susah gampaaang ya mba menjadi sosok mempesona bagimu hehe. Tapi aku setuju dengan point-point itu yang menjadi golden rules dalam bergaul dengan orang lain
BalasHapusYg poin no.2 itu, duuh sebel ya Mbak klo ketemu orang yg pengennya mendominasi percakapan. Pengen menonjol gitu yah padahal lawan bicaranya jg punya kemampuan juga koq. Huhuhuh.
BalasHapusAnyway thanks sharingnya ya Mbak. Noted ini :)
kalo menurut saya, memesona itu adalah ketika mampu berdamai dengan diri sendiri dan mau menerima diri apa adanya :)
BalasHapusBanyak kriteria untuk selalu menjadi yang memesona, ya mba. Dan aku juga berharap memiliki kriteria kriteria ini :). Apalagi memiliki empati ini pe ting banget
BalasHapusAku msh kurang mungkin. Dalam kehidupan kadang suka nyimpen informasi. Bukannya pelit, hanya di desa tuh msh pada suka ngeyel. Diomongin perkembangan anak bayinya, eh ngamuk dan ngatain sok karena kubelum nikah dan dianggap blm pengalaman. Jadi serba salah
BalasHapussetuju banget, pertama jumpa itu harus punya ttitude baik , respek ke orang-orang
BalasHapuskalau dari awal jumpa trus udah sinis2an dan gak ada respek sama skali aihhh gak memesona ya bund
Banyak kriteria ya untuk menjadi sosok memesona itu, dan memang semua kriteria itu mumpuni untuk membuktikan sosok memesona, attitude-lah yang utama ya
BalasHapussetuju banget untuk point yang tidak mendominasi hehe karna kita hidup di era digital dimana orang lebih suka berkomentar sebelum membaca dan menjawab sebelum mendengarkan
BalasHapusBenaran lho... Orang seperti diatas sangat mempesona. Tapi aku pribadi poin no.6 masih kesulitan mba. Walau sudah kucoba namun tak bermaksud melupakan
BalasHapusDuh..aku masih jauh dari sosok memesona itu.. TFS mba..menjadi catatan penting agar bisa menjadi sosok idaman itu..
BalasHapusAku sering kesusahan mengingat nama di pertemuan pertama, apalagi kalau kenalannya rombongan dalam 1 event, huhuuuu udah pasti lupa. Padahal selalu berusaha keras mengingat2, tapi ya gitu deh :(
BalasHapusJd pengen survey, menurut org2 aku gimana yaa hehe
BalasHapusNo 8 ini nih yang banyak jadi PR saya biar nggak larut dalam kecemasan berlebihan
BalasHapusWaduh seringnya tanpa sadar mendominasi percakapan. Hmm... Aku ga memesona dong, hehe
BalasHapusWaduh, aku kurang tau deh nih. Keknya belum banyak dari kriteria di atas hihi
BalasHapusSinpen ah, buat koreksi diri biar ga jadi org yg nyebelin hahahahaha. Kadang jujur aku sebel kalo ada org menguasai pembicaraaan
BalasHapusMari menjadi pribadi yang memesona ya mba. Makasih artikelnya, jadi tahu poin2nya.
BalasHapusSebelum respek terhadap orang lain harus respek dengan diri sendiri dulu ya, gimana orang mau menghargai kita kalau diri sendiri gak menghargai halah kebalik2 aku ngomongnya mbak :-D
BalasHapusMemesona dikesempatan pertama bia dipelajari tapi sebaiknya dikesempatan selanjutnya juga ya mbak tetap memesona
Kalau jarang ketemu, saya sering lupa nama wkwk..
BalasHapusNoted mbak...aku memang paling nggak suka kalau ada orang yang selalu mendominasi pembicaraan
BalasHapusMempesona itu tidak hanya fisik, tetapi sesuatu dari dalam diri sendiri ya,mba
BalasHapusWah mengenali nama ini kalo aku tergantung harus ketemu berapa orang baru. Hehe. Pernah soalnya kerja di satu departemen ada 60 orang, sampai pusing hari pertama jelas belum hafal semua nama. Lama2 ya hafal
BalasHapusmakasih sharingnya
BalasHapusMakasih artikelnya. Kalau aku kayak nya masih jauh hehehe tapi inshaAllah trus belajar menuju pribadi yang lebih baik
BalasHapusHm, aku jadi semangat nih kak setelah membaca artikel ini,
BalasHapusKarena suka ga merasa pede sama diri sendiri
Walaupun masih jauh banget sama kata memesona, InsyaAllah aku bakal coba untuk terus menjadi pribadi yang lebih baik