Begitulah, apresiasi yang aku dapatkan dari Mr. Patrick Sibourg, Senior Vice President Golden Tulip saat event konferensi pers Golden Tulip Balikpapan Hotel & Suites beberapa waktu lalu.
Tiang, mana tiang...?
Padahal sih menurutku, kemampuan berbahasa Inggris aku masih perlu ditingkatkan lagi, karena masih biasa-biasa aja lah. A long way from perfect! Aku percaya, di luar sana, masih banyak yang jauh lebih fasih, lebih lancar dan lebih segalanya daripada aku.
Tahukah kamu?
Untuk bisa di tahap ini pun -percaya diri melakukan percakapan berbahasa Inggris- merupakan jalan panjaaaang bagiku. Kayak lagu itu lho, sepanjang jalan kenangan. Apalagi kalau mengingat betapa saat SMA dulu, aku sebel to the moon sama pelajaran ini. Bukan apa-apa, karena susah dimengerti, menurutku. Please, jangan ditiru ya!
Apalagi, saat itu, diperparah dengan jadwal pelajaran bahasa Inggris yang sering banget di jam titik kulminasi, tengah hari, saat rasa lapar melilit, membelit. Pokoknya berasa sangat terintimidasi!
Sementara, di depan ruang kelas sana, dalam dekapan singgasananya, bapak guru tercinta, malah semakin semangat, so energik, terus mengajar pakai bahasa Inggris cas,cis, cus, ces, ces, (mungkin habis ngopi di kantin, hihihi) sedangkan aku semakin tenggelam dalam diam, nyaris kelam, gagal mencerna apa pun apa yang beliau mantrakan. Deritakoe!
And you know what, saat kuliah aku bertemu lagi dengan momok ini, bahasa Inggris, ketika salah satu dosen kerap banget memberi tugas literasi dengan mencari referensi buku teks berbahasa Inggris di perpustakaan. Jadi, mau tak mau, suka tak suka, aku harus belajar bahasa Inggris!
And what a magic, ketika aku berhasil menerjemahkan, memahami pengetahuan dari buku literasi, rasa puas di sini, di dalam sini, sulit aku lukiskan. Dan slowly but sure membuatku, ketagihan! Bak judul film kolonial, di sini cinta pertama kali bersemi. Berawal dari terpaksa, belajar dan kemudian berakhir, cinta!
Sometimes the thing you never choose for your life, choose you for a reason,and the thing you would never pick, pick you to become brave,and sometimes... you get what you need-by walking through what you never wanted-and the thing you never wanted,may turn out to be, be the thing you need most!
.. and thanks to English akhirnya aku bisa diterima menjadi sekretaris di perusahaan tambang emas, di pedalaman rimba Borneo, yang sebagian besar staff managerialnya ekspatriat Australia dengan bahasa pengantar yup, bahasa Inggris (lagi).
Di perusahaan ini aku menemukan harmoni bekerja dengan multikultur, ras dan keyakinan, menemukan banyak pencerahan, memolesku menjadi pribadi saat ini.
Di perusahaan ini juga, semua karyawan baik WNI atau WNA, termasuk staff managerial dan non managerial punya kesempatan belajar bahasa selama satu jam setiap hari dan dibayar, pemirsah! How cool is that!
Maksudnya dibayar, Hayati?
Kita belajar bahasa menggunakan waktu kerja, jadi gaji pokok tidak dikurangi. Aku ingat dulu nama lembaga pendidikannya adalah LIA, Lembaga Indonesia Amerika. Jadi, yang WNI belajar bahasa Inggris dan sebaliknya WNA belajar bahasa Indonesia.
"One of the great way to improve English speaking skills is by surround yourself with the English language!"
Teringat lagi aku mantra dari pengajar LIA, Ms. Barbara, memberikan kiat meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris. Mantra inilah yang terus melekat di benakku sampai saat ini! Dengan mantra ini juga via gaya parenting aku memperkenalkan bahasa Inggris ke putriku Yasmin sejak usia dini, termasuk ke murid private.
Saat aku browsing, menurut effortlessenglishclub.com mantra dari Ms. Barbara di atas termasuk lho dari 7 kiat meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris.
Jadi, bagi kamu yang masih merasa kurang percaya diri, masih gugup, sudah belajar bahasa Inggris beberapa tahun dan belum kunjung lancar berbahasa Inggris, percayalah, kamu tidak sendiri!
Biar lebih greget berikut 7 kiat meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris ala effortlessenglish.com yang ternyata beberapa diantaranya tanpa aku sadari sudah aku adopsi selama ini.
Itulah kenapa pas menemukannya saat browsing aku langsung bookmark dan bertekad untuk menjadikannya bahan postingan di blog sesuai dengan eksekusi beberapa kiat dari 20 rekomendasi meningkatkan kualitas konten blog diantaranya memberi nilai tambah dan jadi diri sendiri.
Aku juga percaya, 7 kiat meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris ini bukanlah satu-satunya cara, masih ada banyak kiat lainnya. Tidak percaya? Coba deh ketik dengan kata kunci kiat meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris.
Oh iya sebelum aku lanjutkan, sekali lagi harap camkan bahwa listening adalah fondasi untuk speaking!
Temukan Partner untuk Berbahasa Inggris
Di lokasi perumahanku sendiri, untuk mendapatkan kesempatan berbahasa Inggris dengan native speakers adalah sangat kecil.Biasanya aku suka melakukannya pada saat travelling, terutama di destinasi yang kebetulan banyak wisatawan mancanegara seperti Campuhan Ridge Walk Ubud Bali, Gili Trawangan Lombok, Danau Toba di Sumatera Utara dan saat dinobatkan jadi Pemenang Utama Changi Travel Quest ke Saudi Arabia.
Tapi, buat yang belum punya kesempatan, please jangan kecil hati, amati dan perhatikan teman yang punya passion berbahasa Inggris dan jadikanlah dia sparring partner!
Atau bergabung dengan klub percakapan bahasa Inggris di kotamu atau komunitas online. Be creative, guys!
Pastikan Mendengar Saat Berbicara
Ketika punya kesempatan bicara dengan native speakers, gunakan indera pendengaran secara optimal. Seimbangkan antara mendengarkan dan saat melakukan percakapan.Usahakan percakapan terjadi dua arah dengan cara menyiapkan pertanyaan. Saat partner mengajukan pertanyaan, berikan jawaban yang panjang dan jika memungkinkan tanya kembali dengan kata-kata seperti, "What about you?" atau "What do you think"
Biasanya aku akan fokus menatap sekaligus mendengarkan saat partner bicara dan jika dia berbahasa Inggris dengan cepat serta kurang jelas, biasanya aku akan berkata, "Excuse me, could you repeat again please?"
... and again it works for me, doi akan mengulang bicara dan kali ini menurunkan tempo bicara
Rekamlah Saat Latihan Berbahasa Inggris
Nah, ini kiat favoritku. Merekam suara sendiri. Rasanya keren juga mendengar suara sendiri apalagi kalau pas bicara dengan native speakers.Saat mendengarkannya kembali, evaluasilah di bagian-bagian mana yang perlu koreksi. Buatlah catatan untuk perbendaharaan kata-kata baru serta di bagian mana yang menimbulkan salah paham.
Kelilingi Diri dengan Bahasa Inggris
Untuk kiat yang satu ini, aku kerap juga mendengarnya. Membenamkan diri dengan segala hal yang berbau bahasa Inggris seperti menonton acara TV yang menggunakan bahasa Inggris, film dan subtitle dengan bahasa Inggris.Tontonlah berulang kali! Seiring waktu biasanya akan semakin paham. Mendengarkannya, membantu menolong gimana sih sebenarnya irama/cengkok serta intonasi bahasa Inggris. Jika sudah terbiasa, praktekkanlah!
Latihanlah dengan Musik dan Film
Dengarkan dan ikutlah bernyanyi lagu berbahasa Inggris. Musik adalah alat terbaik untuk belajar intonasi dan pelafalan.Mendengarkan dan ikut bernyanyi bisa membantu melatih mengingat perbendaharaan kata dan kelompok kata (terutama jika lagunya mudah dimengerti), dan ini sangat menolong untuk belajar pelafalan bahasa Inggris secara natural.
Tanpa disadari, saat bernyanyi menirukan penyanyi, kita belajar melafalkan selayaknya penutur asli (native speakers).
Apalagi saat menonton film, dapat paket premium. Bisa belajar pelafalan, dapat perbendaharaan kata baru, ungkapan-ungkapan (idiom), bahasa slank juga seni mendengarkan.
Buktikan sendiri, guys!
Membaca dengan Nyaring
Yup, ini favoritku juga. Biasanya aku akan membacanya berulang-ulang sambil menirukan jurnalis favoritku, Najwa Shihab, bahahaha. Ayo ngaku, siapa yang seperti aku?Membaca nyaring tanpa partner, tanpa beban harus memikirkan kata berikutnya adalah hal menyenangkan!
Jika punya banyak kuota, tontonlah video yang ada transkrip sambil mendengarkan pelafalan native speakers.
Cobalah, sangat menyenangkan!
Bicara dengan Diri Sendiri
Nah, pas menuliskan kiat terakhir ini, I am actually talk to my self. Kind a cool, huh! I love it! You should do the same!Berlatih bicara dengan diri sendiri juga mengurangi stress karena tak ada seorang pun di sana yang akan protes saat kita melakukan kesalahan. So true, indeed, right? See, I'll do it again. I am talking to my self.
Finally, semoga 7 kiat meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris ini bermanfaat.
Seperti yang sudah dituliskan di atas, aku percaya pasti kamu juga punya kiat lainnya. Kindly drop your comments below, guys.
kiat sederhana saya rasa semua bisa meakukannya keculi no1... kadang kadang klo gak ada partnernya dibilang sok inggris n_n
BalasHapusPasti yang bilang, tidak punya kemampuan berbahasa Inggris, biasanya, hihihi.
HapusOr cemburu tanda tak mampu
Bahasa inggris memang perlu banget ya. aku baru sadar karena sehari-hari di kantor pakenya bahasa jepun mulu. Apa kabar dengan b,inggrisku? kayaknya perlu belajar lagi deh. selama ini saya belajar lewat nonton movie aja tapi rasanya gak cukup ya kalau gak speaking.
BalasHapusMasya Allah,
HapusJapanese ya, cool!
If you could do both, that would be fantastic, dear!
pelajaran bahasa inggrisku udah lama menguap. nah iya pas lagi belajar, aku orangnya ga pe dean. mau ngomong takut salah. padahal seharusnya jangan begitu ya mba :D
BalasHapusCoba kiat ngomong ke diri sendiri dan rekam.
HapusRasakan "the new adventure" mba
Have fun!
paling mudah itu belajar dr film dan lagu ya. secara tak langsung jd bs mengingat tiap kata dan pasti ingin tahu artinya. ah latihan bicara dg diri sendiri dulu, bisa gak yaaa
BalasHapusBisaaaa, dong!
HapusYup, latihan bicara dengan diri sendiri dan rekam.
Awesome!
Keren, keren, kereeennn!
BalasHapusKak Anna pantesaaaannn Yasmin brilian, insyaAllah ini mengikuti bakat ibuya dan memang Kak Anna bisa banget memotivasi dan mengarahkan Yasmin.
Aku belajar padamuuuuu, walau via blog doang Kak.
Keep sharing yaaaa
Me too, still learning, dear
HapusGot a bunch of experience thru blogging
Stay fabulous, pumpkin!
Siaaappp, kak Anna!
HapusDuh, jadi makin mupeng meet up ama Kak Anna
Semoga segera ada rejeki kita ketemuan di Makkah Madinah, aamiiinnn
Wah,Terima kasih banyak kiatnya mbak, pas banget nih yang kubutuhkan! Anakku yang kelas 6 lagi getol belajar english, kami gabung di klub percakapan online, jadi aku ikutan belajar, cita-citaku pengen ikut writer residence tapi kendala English ini, semangat belajar lagii...
BalasHapusKiatnya keren, Mbak..aku terapkan nanti
BalasHapusAku dulu kuliah dan kerja di Bali, Inggris-nya lumayan lah..terus enggak kepake pas di rumah. Eh, pas pindah ke Amerika belepotan ngomongnya.
Sekarang jarang dipakai jadi kadang enggak pede. Padahal anak sulungku karena TK di Amerika jadi cas cis cus Inggrisnya..Duh, aku mesti belajar lagi nih
To love what you do, is the only way to do a great work!
BalasHapusKeep rolling, dear!
Padahal dari judulnya, malas kali aku baca ini. Pasti aku di omelin lagi sama kakak ini. Hahaha.. maafkan adikmu yang malas belajar ini kakak.
BalasHapuskeren tipsnya, saya masih sering malu kalau harus bicara dengan orang asing. Paham maksudnya tapi enggak bisa jawab, wkwkwk. Berarti harus sering-sering merekam suara saya nih
BalasHapusAku biasanya ngobrol pakai bahasa inggris sama pak suami, karena dia hari-hari dikantor menggunakan bahasa Inggris jadi aku suruh membiasakan di rumah juga. Biar aku dan anakku juga terbiasa.
BalasHapusMenarik. Tips yang terakhir aku juga sering lakukan di rumah, terlebih karena memang susah mendapatkan partner berbicara. Kadang aku ngomong sendiri ke anak suami. Mereka responnya ya acak aja. Kadang sepatah du apatah pakek English. Well, meskipun jadi orang rumahan aja, kayaknya aku tetap butuh increase English.
BalasHapusMantep tipsnya... Waktu kuliah dan kerja dulu, yang mana sering berkutat dengan jurnal internasional bahkan jadi pembicara di konferensi internasional, saya ngandelin musik dan film :D
BalasHapusmasih nggak pede melakukan percakapan dengan bahasa inggris mbak hihihi, padahal di WA grup sudah sering ada English Day tapi sayanya silent reader, minder pada canggih-canggih bahasa inggrisnya.
BalasHapusaku biasanya kalo marah, dengan sendirinya tu bahasa londo pada keluar semua, berjejalan dalam otakku hehehe
BalasHapusdulu pernah juga mbak, belajar mandarin, dan pada saat mimpi dan marah marah, eeeeh keluar semua itu bahasa!
Iyaaa. Sangat menarik kak tipsnya aku juga emang lebih suka belajar lewat nonton film barat karena aku suka nonton film barat..
BalasHapusPengen banget euy bisa cas cis english gitu, bisa lancar nulisnya juga. Tapi sampai sekarang gak beres beres belajarnya wkwkwk. Gimana coba~
BalasHapusKeren mbaa dirimu. Aku jd termotivasi nih belajar bahasa Inggris. Minggu lalu, dpt email job dr org luar. Dan aku balasnya pake google translate. Wkwk. Saking gak pedenya sm bhs Inggris sendiri
BalasHapusSaya sekarang melatih diri untuk improve Bahasa Inggris melalui dengerin podcast dan nonton youtube yang berbahasa Inggris. Alhadulillah lumayan meningkat.
BalasHapusjadi ingat, aku cukup lancar komunikasi in english karena kerja di starbucks dan sering berinteraksi sama orang luar negeri, kayak dari US, Jepang, India, UK, hehheeh
BalasHapusBener bngt klo ngomong bhs Inggris itu mesti percaya diri pakai percakapan berbahasa Inggris trus setiap Hari digunain pasti bertambh vocab-ny dn jd terbiasa
BalasHapusAku pernah belajar bahasa Inggris dan karena jarang dipake jadi pada nguap lagi. Sebeeel deh. Ide nyari partner ngobrol Englishnya menarik, nih. Nyari di club online gitu ya? hihihi... Asik ya kalau lingkungan kerjanya mendukung biar bahasa Inggrisnya tetep kepake.
BalasHapusAku coba ah ide baca bahasa Inggrisnya walau nada bicaraku rasanya aneh :D
Keren mbak. Makasih tipsnya coba deh aku praktikin kali aku bisa improve kemampuan englishku hehe.
BalasHapusAku dulu les di LIA tapi kyknya motivasiku kurang xixixi jdnya bahasa Inggris ya seada2nya :D
Skrng malah lbh tertarik belajar bahasa asing lain xixixi
Eh soal menemukan partner berbahasa skrng jg banyak aplikasi kyk chat gtu ya yang memudahkan.
Orang kita masih suka malu2 untuk praktik ya mbak kebanyakan :)
BalasHapusKadang aku belajarnya dari text film mbak .
Perlu ya ternyata berlatih dengan diri sendiri biar gak malu bicara sama orang lain
Seneng banget dapet tips meningkatkan kemampuan bahasa inggris.
BalasHapusDan memang terasa banget efeknya ketika kita sering mendengar bahasa inggris, maka dengan mudah otak bekerja.
Memang inilah keajaiban belajar bahasa.
Semakin sering didengar, dipraktekkan dan jangan lupa untuk selalu percaya diri mengucapkannya.
Aku dulu lancar bahasa inggris pas masih kuliah dan Karna. Begitu resign? Ambyar. Mungkin benar nggak ada partner. Kemampuan bicara bahasa inggris menurun drastis. Kalau reading sih aku masih bisa latih sendiri. Kayaknya harus mulai belajar ngomong sendiri nih.
BalasHapuswaw basic of experience banget nih
BalasHapusmakasih ya udah mau sharing
Inshaa Allah aku tiru juga beberapa tipsnya, hehe
Dulu punya sahabat yg tiap pulang sekolah selama di jalan sambil sepedaan ngelatih ngomong bahasa inggris. Tapi skrg semenjak menikah jadi sering2 ngobrol sama suami pakai bahasa Inggris. Kalau ada yg ga tau kosakatanya ya Dicampur2 gitu hehee
BalasHapusPernah saat ke ijen dulu ada bule, ehh refleks aja aku ajak ngobrol, sok sokan bisa padahal aslinya ga bisa hwahahaa. Tes grammar aja ga lulus kwkwkkw. Tapi seru sih, jadi tertantang utk berani berbicara bahasa Inggris dg native speaker.
Btw Mak Anna kerennn lohh. Bahkan kerennya nular ke Yasmin 😍😍
Kalo membaca aku bisa sedikit faham bicara pake bahasa inggris, tetapi kalo buat ngomong gak pede banget. Apalagi banyak yang bilang bahasaku mesok banget jawanya. Kan gak lucu nhomong inggris tapi logatnya ngapak. Wakkaakk
BalasHapussebenarnya sih menurut saya, belajar bahasa inggris itu lebih gampang daripada bule belajar bahasa indonesia. Grammar english menurut lebih mudah, dibanding bahasa indonesia yang baku sangat rumit. Belajar bahasa inggris kalau hanya learning by doing bisa dilakukan dengan banyak mendegar dan membaca orang atau cerita berbahasa inggris
BalasHapusSepakat mbak, aku bahkan mulai suka bahasa inggris karena sering dengerin radio yang muterin lagu2 bahasa inggris pas jaman sekolah dulu, lanjut dengan mudahnya mengulang beberapa frasa bahasa inggris yang ada di film2. Sayangnya grammar tidak menjadi subject favoritku sih, tapi kalau memang mau memperlancar bahasa inggris, kiat2 yang mbak tulis ini memang terbukti meningkatkan skill berkomunikasi.
BalasHapusMakasih banget sharingnya mbak. AKu terkadang malu soalnya di sekolah anakku kurikulumnya konsen ke bahasa inggris. Lah ini kemampuan emaknya masih minim banget. sepertinya harus menjalani tips-tips di atas nih.
BalasHapusMbak bener banget jadi Aku suka lagu berbahasa inggris all time sampai akhirnya ngerti apa maksud lagu itu, + chat langsung dengan orang luar sampai jadi teman dan ngirimi aku souvenir amazed banget deh mbak.😊
BalasHapusJangan tiang kak anna, nanti malah joged 😁. Daku juga masih belajar bahasa inggris lewat musik. Cuma kadang malah seneng sama musiknya lah belajar bahasanya malah lupa 🙈
BalasHapusBaiklah aku juga akan belajar dengan bicara dengan diri sendiri..buat melancarkan English ku lagi. Tengkyu Kakak tipsnya!
BalasHapusIya benar, katanya mendengarkan lagu bahasa inggris, bisa membuat cepat kita belajarnya dalam lafal, bisa sambil nyanyi juga.
BalasHapuskalau saya belajar bahasa Inggris dari film, diajarin bos saya yang sekarang jadi kesayangan bos bulenya, dan ajaib, dia seumur-umur nggak pernah ikut kursus bahasa Inggris, tahunya secara otodidak, karena suka nonton film holywood tanpa subtitle :D
BalasHapusAtau pakai subtitke bahasa Inggris :)
Praktek langsung cas cis cus dengan bahasa Inggris ini yang banyak saya terapkan saat SMP. Saat itu di kampung saya banyak turis berdatangan karena memang kampung wisata. Pede saja ngomong dengan para tamu bule itu. Lama lama memang terbiasa dan bisa hehehe... Kini malah kembali lupa. Aduh!
BalasHapusBelajar bahasa emang harus punya tekad kuat atau bisa juga karena terpaksa ya?
BalasHapusAnak anak saya bisa karena terpaksa dan akhirnya dapat uang dari sini 😁😁😁
Tipsnya bermanfaat banget, Kak. Memang sih yang namanya ilmu itu, terutama bahasa, susah banget untuk kita naik kelas kalau tetap pasif. Harus mau praktek, praktek, dan praktek. Teori melulu sih nggak akan berhasil. Contohnya dirikuuu, huaaa ...
BalasHapusSejak bekerja dari rumah, aku merasa kemampuan bahasa Inggris aku turun, nih. Nggak punya lingkungan yang mendorong untuk menggunakan bahasa Inggris gitu. Apa mulai aku biasakan ngomong sama anak-anak di rumah dulu aja, ya?
Saya nih termasuk yang masih susah buat mengungkapkan pikiran dalam bahasa Inggris. padahal ya dari SMP sampai SMA ada pelajaran bahasa Inggris.
BalasHapusTipsnya saya simpan dulu ya mbak, ntar coba diterapkan ke anak-anak
Tips keren! Iya nih, nyadar banget kemampuan bahasa Inggrisku lagi main perosotan. Perlu banyak latihan lagi.
BalasHapusAku paling suka blhr bhs inggris dari film..
BalasHapusSambil ndengerin dialognya film..
Hehe
Saya belum pernah mencoba ngomong Bahasa Inggris ke diri sendiri atau direkam 😊 biasanya cuma mengingat-ngingat kata dari film dan lagu saja.. untuk berbicara atau mempraktekkan langsung ke orang lain rasanya masih ga percaya diri 🙈 haduh, kapan bisa nya ya saya kalau begitu hehe
BalasHapusHuhu< Bahasa Inggrisku payah. Sejak lulus kuliah jarang pake. Jadinya makin jelek. Untungnya suami kerjanya di kantor yang selalu berbahasa Inggris, dan anak-anakku yang abg juga pada pinter bahasa Inggris. Jadinya aku diajarin mereka. Heheheh...
BalasHapusDari dulu pengen fokus belajar Bahasa Inggris tapi selalu ga punya waktu (ngomongnya kayak wong penting wae). Hihihihihi... Btw, tips yang Kakak tuliskan ini sepertinya bisa diterapkan karena sifatnya tidak membutuhkan waktu khusus dan bisa dilakukan disaat senggang. Ma kasih buat tulisannya Kak...
BalasHapuswaw, bener juga ya
BalasHapuspastikan mendengar saat berbicara
jadi kita tuh beneran bisa ngerasain dan hati2 saat mau bicara
apalagi bahasa inggris ya
meminimalisir penggunaan bahasa yg belepotan
hohoo
Kiat2nya dalam belajar berbahasa inggris bermanfaat sekali mba, dan aku paling gak pede kalo diajak bicara bahasa inggris palingan bisa mengerti apa yang diucapkan tapi gak bisa pede untuk jawabnya, pengalaman dari tulisan mba bisa jadi acuan buat saya untuk belajar
BalasHapusHaha! Saya pernah praktek nih, direkam gitu pas baca teks berbahasa Inggris. Perasaan mah udah bagus ya kalau dibaca dalam hati. Pas dengerin rekamannya, ya ampun. Gitu amat yaa... udah mah lidah jawanya masih kebawa-bawa ke mana-mana, pengucapan Inggrisnya asli kedengaran banget aneh. Wkwkwk...
BalasHapusTapi ngga kapok juga sih. Masih semangat buat belajar. Lagi nyari temen buat sharing dan patner, belum nemu juga.
Aku paling suka latihan dengan musik dan film. Jadi goalnya bisa paham maksud dari tiap kata di lirik lagu dan bisa nonton film tanpa baca subtext. Wkwkwkwk.
BalasHapusdari dulu aku rasa gapenting banget belajar bahasa inggris, toh ga bepengaruh sama kehidupan, eh makin kesini kayak jadi wajib dikuasai yakh, secara kan aku masih remaja dan teman sebayaku suka ngomong inggris mulu, daripada dikibulin ya aku belajar dikit dikit walau cuma dari film.
BalasHapussyukurnya sekarang udah tau makna dikit dikit tentang kosakatanya, cuma gabisa nyusun aja wkwk. kalo orang ngomong minimal ngerti yaps, terus dengan baca kiat ini, aku makin ingin meningkatkan karna satu kiat nya sudah aku praktekin wahha
7 kiat yang mudah diterapkan ya.. aku skr partneran sama anakku nih untuk belajar bahasa inggris..
BalasHapusMau banget diterapkan kiat kiat mbak Anna. Kebetulan kemarin kenalan sama orang Filipina yang komunikasi pake bahasa Inggris. Karena sudah lama ga diasah, jadilah terbata bata
BalasHapus[ini favoritku juga. Biasanya aku akan membacanya berulang-ulang sambil menirukan jurnalis favoritku, Najwa Shihab, bahahaha. Ayo ngaku, siapa yang seperti aku?] -- Aku, aku! Haha.
BalasHapusYes, to be able to speak English well is by surrounding ourselves in the environment that speak to the language, ya, Mba? Agreed!!
Alhamdulillah sedang proses belajar bahasa inggris. Dan sudah menemukan komunitas yang bisa support untuk berbahasa inggris ria, di lingkungan bookstagram yang isinya semua pembaca buku dari seluruh dunia. Tinggal membiasakan diri sama membaca nyaring yang belum dilakukan
BalasHapusAku setuju, membaca dengan nyaring itu melatih banyak skills sekaligus: reading, listening dan speaking.
BalasHapus